Open BTS (Open Base Transceiver Station), solusi pengganti BTS Selular biasa,,,,,?

Tepatnya pada acara IT di salah satu stasiun televisi, pada waktu itu ada kang Onno sebagai pembicaranya beriupa share tentang Open BTS. Ya, sesuai dengan namanya, dengan Open BTS, kita akan dapat melakukan komunikasi selular via ponsel GSM biasa yang harganya ratusan ribu (bahkan ada yang puluhan ribu) saja di pelosok-pelosok desa yang sulit di jangkau jaringan (ayo.......daerahnya siapa ini .....!!! he he ...), open BTS juga memungkinkan handphone GSM untuk menelepon tanpa menggunakan jaringan operator selular. Ini merupakan implementasi open source pertama dari protokol standard industri GSM. Kalau kita boleh meminjam istilah keren dari pemerintah, open BTS merupakan Universal Service Obligation (USO) yang di canangkan pemerintah untuk memberikan solusi  di pedesaan dalam hal komunikasi.

Ya, keren memang, canggih lagi,,,,,,,,,!!!!! Namun, bagaimana dengan biayanya........!!!! Kata bang Onno sieh .....sekitar 20-23an juta. .......!!! Mahal amadd...!!! ya iyalah.......23 juta.....dapat kripik tette sa gudang itu .....!!.Tapi gan, pertimbangannya kan bukan hanya pada nominal 23 jutanya. Pertama, menurut saya, inovasinya dan kedua adalah manfaatnya bagi kebanyakan masyarakat. Kalau di hitung2 23 juta kalau untuk satu kecamatan, kota misalnya. Kan, bisa patungan tiap orang di setiap rumah. Kalau warganya 23rb, kan bisa cuman 1.000an (betul gak ya ........... di hitung juga gan), tapi gak jauh dari itu lah ............!!!!

Kira-kira yang di butuhkan adalah sebagai berikut:

• Software

Komputer (PC) harus bersistem operasi Linux karena jauh lebih fleksibel untuk aplikasi ini. Yaitu, OpenBTS, merupakan software yang menjalankan fungsi Base Station di PC agar dapat berkomunikasi dengan handset selular. Asterisk, merupakan software sentral telepon yang digunakan juga di VoIP Rakyat. Jabber, merupakan software untuk chatting yang dapat kita gunakan untuk SMS. Jabber dapat dengan mudah di integrasikan ke Asterisk seperti yang dilakukan juga di VoIP Rakyat.

Semua software maupun sistem operasi yang digunakan adalah open source yang sangat tangguh. OpenBTS bekerja menggunakan protokol SIP yang persis sama dengan protokol yang digunakan oleh Asterisk. inilah yang memudahkan proses interaksi antara OpenBTS ke sentral telepon Asterisk pada sebuah komputer yang sama. SMS dari handphone di akali oleh OpenBTS agar dapat berinteraksi mengunakan protokol XMPP yang digunakan pada Jabber. 

• Hardware

Hardware USRP2 dari Ettus di sambungkan ke PC menggunakan Gigabit Ethernet sehingga dapat menampung sambungan suara yang lumayan banyak. Di samping itu, USRP2 dapat diletakan di atas tower dengan mudah.

Ok....ketemu di Postingan selanjutnya, semoga masih dapat kita ulas OPEN BTS lagi dan seputar Inovasi di bidang IT.

Semoga bermanfaat dan bagi yang tertarik untuk tahu lebih jauh tentang mengapa kita dapat membuat Base Station GSM sederhana menggunakan open source, ada baiknya membaca wawancara dengan David Burgess di Blog http://ecommmedia.com/blog/2009/02/d...n-openbts.html